Halo semuanya ! Welcome back ditulisan perdana gua.
Kemarin, (28/04/18) kebetulan ada acara meet up besar sama calon peserta nextgen fim 20. sebelumnya, Alhamdulillah gua lolos seleksi FIM 20. oke focus ke topic. Meet up besar kemarin itu seleksi periode interaksi teakhir. periode interaksi yang awal itu kita dibagi perkelompok terus buat projek social (apa aja bebas) dalam waktu satu minggu. dan tugas individu juga satu minggu kemudian. that's all udah kelar kok. Oh iya, meet up besar ini lokasinya di Plaza city view, Pejaten. tepatnya di kantor bukalapak, dan harus udah kumpul jam 09.00. saat itu, gua berangkat sama Varien, temen satu jurusan dikampus. anyway, kita tiba di kantor bukalapak jam 9:30. weh dimarahin gak tuh? ya enggaklah. lah ko bisa? kan sebelumnya udah konfirmasi telat waktu ke ka kanya. singkat cerita, gua bareng juga sama anak-anak capes fim yang pada telat, terus kita konfirmasi isi data gitu. abis itu duduk deh. pas masuk lokasi, gilasih! gua kira tempatnya bakal formal, ternyata suasananya juga kekeluargaan parah! (oke maaf gua norak). terus, gua kenalan lagi kan tuh sama anak-anak fim yang belum pernah komunikasi sedikitpun. ada juga yang udah kenal, tapi lupa namanya. oke. sesi 1 biasalah sharing-sharing sesama peserta, ka Nobi sama ka Fadel yang jadi komandonya. gilasih sebenernya. kebanyakan ketawa, bahagialah pokonya. setelah merefresh otak, masuklah sesi sharing sama ka (gua lupa namanya). kaka tersebut dulu kuliah di Jogja dan menjadi bagian keluarga FIM 16. sesi ini yang membuat gua banyak sadar. disini, kita ngebahas tentang politik, kebetulan juga pemateri jadi anggota DPD RI. kereen! semakin lama, semakin membuka pikiran gua sih sebenarnya. gua juga merasa tersindir oleh beberapa temen-temen fim yang ngejelasin tentang politik. gua kayak merasa doa atau harapan yang gua sebut didalam otak dan jiwa, terkabul. gua tipe orang yang not really care tentang sesuatu yang menurut gua gak penting. contoh: demo, diskusi materi politik. dan gua masang wajah dongo, gak tau apa-apa dan suka bergumam kesal sendiri. inilah yang menjadi topic yang paling gua bersyukur, setidaknya inilah jalan gua biar bisa tahu sesuatu tuh dengan fakta dan gak apatis sama politik.
Ka krisna, peserta fim juga, dia bilang "disetiap kehidupan kita tuh semua politik. dikeluarga pun diajarin politik. jadi, kalau misal ada seorang anak yang apatis sama dunia politik dan menjadi orang yang gak tahu apa-apa, coba pertanyakan kondisi dia sama keluarganya. bisa jadi, keluarganya juga termasuk apatis sama politik." ngggg gua berpikir, bergumam sendiri bahkan pukulin pipi gua sendiri sambil bilang "sadar mai sadar". dan ya apalagi gua sama temen-temen fim yang lahir tahun 1999, masuk kuliah th 2017 masih harus banyak belajar, mencari ilmu baru, belajar politik dan sebagainya. istilahnya bisa jadi manusia yang punya bekal ilmu. lanjut, abis itu dikasih waktu 10 menit buat istirahat dulu. dan gua ngumpul sama anak-anak kelompok projek. dan tiba-tiba terbesitlah pertanyaan di otak gua "ko gua gak kenal ya sama anak-anak fim lainnya ya? cara komunikasi dan punya hubungan yg baik tuh kaya gimana sih?". oke, istirahat selesai lanjut ke sesi kedua, tema kali ini seperti menjawab pertanyaan gua. yaitu "menjalin networking yang sukses" kebetulan pematerinya founder @dreamdelion, dreamdelion itu ibaratnya wadah yang akan membantu atau mewujudkan mimpi anak bangsa dan pasti bermanfaat. call it ka Aliya. she is the best networking women. cara-cara yang ia lakukan kalau pengen kenal sama seseorang atau banyak orang, bias dibilang "keren coy". akhirnya gua tau arti pentingnya dari "me-Lobby" seseorang dan mendapatkan hati banyak orang. lanjut ke pemateri ke dua, yaitu ka Aryo, founder @mudaberdaya. gua baru sadar ternyata mereka pasangan suami-istri coy. gua bahagia gitu melihat dua orang tua yang produktif. ah semoga aja nanti gua juga punya suami yang hobbynya sama plus produktif. setelah melewati dua materi tersebut, lanjut foto bersama seperti biasa. setelah itu, kami semua dibagi menjadi empat kelompok untuk sesi makan siang, sharing sekaligus perkenalan. gua dapet kelompok nomor dua. bersyukur banget rasanya bisa gabung sama kelompok dua. selain, anggotanya ramah dan kekeluargaan, mentornya juga friendly abis! gua dimentorin sama ka Alim + ka Dira. kocak si mereka berdua, bisa banget ambil hati anggota kelompok 2. kebetulan gua sekelompok sama ka Yuda, kelompok gua pas projek kemarin. he's humble and kocak person. setelah itu, sholat terus makan. oke ini sesi yang paling gua tunggu. dimana gua bisa melihat wajah-wajah ramah, friendly dan pemikiran yang luar biasa. mereka rata-rata diatas semester dua bahkan udah ada yang kerja men. satu hal yang bisa gua temuin : "banyak anak introvert yg gabung ke FIM". berarti gak cuma gua aja dan ternyata banyak yang senasib kaya gua. kita, anak-anak introvert, butuh bimbingan dan komunikasi yang luas men. perkataan ka Alim yang gak bisa gua lupain adalah "jangan pernah jadi orang yang minder hanya karena lu lagi dikelilingin sama orang-orang hebat. lu harus berpikir kalau lu lagi dikelilingin sama orang hebat dan kenapa lu bisa gabung bersama mereka? itu artinya lu orang hebat juga. dan setiap orang punya potensi yang berbeda-beda. jangan pernah minder karena potensi orang lain lebih dari kita. intinya, lu gak akan pernah bisa kaya 'dia' karena potensi lu sama 'dia' itu beda.".
tak terasa, 3 jam berlalu, obrolan semakin hangat dan feel kekeluargaannya berasa banget. setelah ngobrol 'berfaedah', lanjut kumpul lagi terus foto bersama, video-videoan, terus masih ada aja yang curhat haha. lol. yeay! selesai juga deh acaranya. banyak banget hal-hal yang harus gua coba, gua aplikasikan dan jadi orang yang bisa memberikan manfaat kepada org lain. ada satu hal lagi buat masa depan gua, yaitu pasangan produktif seperti ka Aliya dan ka Arto wkwk lol.
oke sekian cerita yang sangat panjang ini. see u next time !
Comments
Post a Comment